header

Monday, 3 February 2014

NITRASI (PEMBUATAN Alpha-NITRONAFTALEN)



A.     TUJUAN
Setelah melakukan percobaan ini mahasiswa diharapkan mampu :
1.    Memahami karakteristik reaksi nitrasi dan penanganannya yang tepat
2.    Melakukan tahapan – tahapan proses nitrasi
3.    Mengidentifikasi produk nitrasi melalui pengukuran titik leleh

B.     DASAR TEORI
Gugus nitro (NO2+) dapat terikat pada atom C sehingga membentuk senyawa nitroaromatik atau nitroparafinik. Gugus nitro yang terikat pada atom O membentuk senyawa nitrat ester sedangkan gugus nitro yang terikat pada atom N membentuk senyawa nitroamina atau nitroamida. Reagen yang dapat digunakan sebagai nitrating agents reaksi nitrasi adalah asam nitrat dalam bentuk fuming, concentrated atau larutan encer, campuran asam (mixed acid) asam nitrat dan asam sulfat, asam nitrat dan asam fosfat, asam nitrat dan asam asetat anhidrid, asam nitrat dan chloroform, nitrogen pentaoksida (N­2O5) dan nitrogen tetraoksida (N2O4) digunakan untuk nitrasi pada fasa gas.
Naftalen (C10H8) merupakan senyawa hidrokarbon aromatik polisiklik berbentuk kristal tak berwarna dengan titik leleh 80oC. Naftalen adalah molekul datar dengan dua cincin benzene yang melebur (berfusi), kedua cincin menggunakan bersama dua atom karbon.

No comments:

Post a Comment